TRAVELNEWSEDITOR — Orang-orang yang tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah, Arab Saudi, sekarang dapat pergi dengan lebih cepat karena pihak bandara baru saja meluncurkan tujuh puluh e-gate, yang bertujuan untuk memodernisasi industri penerbangan Arab Saudi.
Menurut Gulf News, Wakil Emir Wilayah Makkah, Pangeran Saud bin Mishaal, meresmikan sistem tersebut. Ini merupakan langkah penting lainnya menuju proses check-in dan keberangkatan yang lebih efisien, seperti yang dilaporkan Gulf News.

E-gate, yang didorong oleh kecerdasan buatan, memungkinkan 175 ribu penumpang bergerak melalui bandara setiap hari dengan meningkatkan efisiensi bandara, meningkatkan pemeriksaan keamanan, dan mengurangi waktu tunggu penumpang.
Berada di Terminal 1 dan fasilitas Kantor Eksekutif, setiap e-gate dapat menangani 2.500 penumpang per hari, menawarkan pengalaman yang lebih efisien.

Dilengkapi dengan verifikasi biometrik dan teknologi pengenalan wajah, sistem ini memungkinkan para traveler melewati pos pemeriksaan keamanan tanpa perlu pemeriksaan dokumen manual, sehingga mempercepat proses imigrasi.
Selain itu, langkah ini juga mengikuti keberhasilan penerapan e-gate di Bandara Internasional King Khalid di Riyadh dan Bandara Neom Bay, sehingga menjadikan Jeddah sebagai bandara besar ketiga di Arab Saudi yang mengadopsi teknologi tersebut.
Sementara itu, Bandara Internasional King Abdulaziz akan menerima 49,1 juta penumpang dengan 278 ribu penerbangan pada tahun 2024. Bandara ini juga merupakan gateway penting bagi para peziarah, pengunjung bisnis, dan wisatawan.
SUMBER KUMPARANTRAVEL.COM : Percepat Mobilisasi Penumpang, Arab Saudi Lucurkan 70 E-Gate di Bandara Jeddah